Aneh Tapi Nyata, Bulu Ayam Bisa Jadi Makanan Berprotein Tinggi dan Bantu Kurangi Limbah

- Jumat, 18 Desember 2020 | 19:39 WIB
Sorawut Kittibanthorn, penemu hidangan makanan yang terbuat dari bulu ayam di sebuah dapur di Bangkok. (Photo/REUTERS/Juarawee Kittisilpa)
Sorawut Kittibanthorn, penemu hidangan makanan yang terbuat dari bulu ayam di sebuah dapur di Bangkok. (Photo/REUTERS/Juarawee Kittisilpa)

Mahasiswa Thailand yang tinggal di London, Sorawut Kittibanthorn (30) menemukan hasil penelitian baru. Dari penelitiannya, ia dapat mengubah komponen bulu ayam menjadi sebuah protein yang tinggi dan tidak berlemak bagi manusia.

"Bulu ayam mengandung protein dan jika kita dapat menyajikan protein ini kepada orang lain di dunia, permintaan dari semua orang akan membantu mengurangi limbah," kata Sorawut, dilansir dari Reuters, Jumat (18/12/2020).

Memang potensinya tampak sangat besar, mengingat Sorawut memperhitungkan sekitar 2,3 juta ton bulu dibuang di Eropa saja setiap tahun.

Dan dengan konsumsi unggas yang umumnya lebih tinggi di Asia, dia yakin akan ada hingga 30 persen lebih banyak limbah bulu yang dapat dieksploitasi di kawasan tersebut.

-
Sorawut Kittibanthorn, penemu hidangan makanan yang terbuat dari bulu ayam di sebuah dapur di Bangkok. (Photo/REUTERS/Juarawee Kittisilpa)

Baca juga: Resep Ayam Masak Habang Khas Banjar, Nikmat Serta Mudah Dibuat

Sorawut, yang belajar untuk Master of Material Futures di London, mengatakan ide tersebut masih perlu melalui tahap penelitian dan pengembangan lainnya.

-
Sorawut Kittibanthorn, penemu hidangan makanan yang terbuat dari bulu ayam di sebuah dapur di Bangkok. (Photo/REUTERS/Juarawee Kittisilpa)

Tetapi prototipe termasuk pendapatnya tentang chicken nugget dan pengganti steak telah menerima ulasan positif dari beberapa pihak.

"Anda tahu teksturnya sangat kompleks dan canggih. Anda tidak akan membayangkan bulu ayam dapat berimprovisasi menjadi hidangan seperti ini," kata blogger makanan, Cholrapee Asvinvichit.

-
Sorawut Kittibanthorn, penemu hidangan makanan yang terbuat dari bulu ayam di sebuah dapur di Bangkok. (Photo/REUTERS/Juarawee Kittisilpa)

"Saya benar-benar bisa membayangkan ini (disajikan) bagi saya di beberapa tempat seperti, bintang Michelin (restoran), atau pengalaman bersantap mewah," tambahnya.

Hathairat Rimkeeree, seorang profesor ilmu pangan di Universitas Kasesart, juga terkejut dengan hasilnya.

-
Sorawut Kittibanthorn, penemu hidangan makanan yang terbuat dari bulu ayam di sebuah dapur di Bangkok. (Photo/REUTERS/Juarawee Kittisilpa)

“Saya rasa ini memiliki potensi untuk menjadi sumber pangan alternatif di masa depan,” ungkapnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X