Deretan Minuman Manis yang Disukai Anak tapi Kelebihan Gula, Awas Diabetes!

- Kamis, 9 Maret 2023 | 13:12 WIB
Ilustrasi anak minum manis. (Freepik)
Ilustrasi anak minum manis. (Freepik)

Ada beragam deretan minuman manis yang disukai anak-anak. Namun sayangnya, meski bikin anak happy, dalam jangka panjang keseringan mengonsumsi yang manis-manis bisa picu diabetes.

Guru Besar Perilaku Konsumen, Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, M.Sc mengungkapkan, saat ini konsumsi gula harian masyarakat dari makanan atau minuman sudah tergolong berlebihan. Perlu tindakan preventif yang sangat serius dan tegas dalam membatasi kandungan gula dalam produk yang dijual di pasaran.

“Konsumsi gula yang berlebihan ini tentu saja menambah besar risiko penyakit diabetes,” ujar Prof Ujang saat Diskusi Media "Pencegahan Diabetes pada Anak dengan Pola Makan dan Gaya Hidup yang Tepat” di Forum Ngobras, Rabu (8/3/2023).

Tingginya konsumsi makanan dan minuman manis di Indonesia tergambar pada hasil Riset Kesehatan Dasar 2018. Terungkap, 47,8 persen responden mengonsumsi makanan manis 1-6 kali per minggu. Sementara itu, pada anak-anak, 59,6 persen anak usia 3-4 tahun mengonsumsi makanan manis lebih dari satu kali sehari dan 68,5 persen mengonsumsi minuman manis lebih dari satu kali sehari. 

Prof Ujang juga menyebutkan beragam deretan makanan dan minuman manis yang disukai anak-anak. Mulai dari makanan olahan, minuman olahraga, makanan penutup, dan jus buah. 

Baca Juga: Kasus Obesitas di Indonesia Meningkat, Kemenkes Minta Segerakan Cukai Minuman Manis
 
Orangtua harus membatasi anak-anak agar tak kelebihan gula. Di saat memberikan camilan dan minuman setiap harinya. 

-
Ilustrasi minuman manis dan camilan. (Freepik)

 

Salah satu kebiasaan yang harus dilakukan orangtua yakni membaca label produk. Pastikan camilan si kecil mengandung karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin, secara seimbang. 

Nah, kalau pilih snack dalam kemasan, cermati komposisi bahan, pastikan anak tidak mengonsumsi gula berlebih. Di sisi lain, dibutuhkan juga konsumsi air putih yang cukup sesuai dengan kebutuhan hidrasi harian. 

Kebutuhan minum pada anak bervariasi sesuai dengan usianya. Sedangkan untuk usia dewasa sekitar 8 gelas per hari. 

Baca Juga: Hati-hati! Ternyata Gula Aren dan Jus Buah Kemasan Sama-sama Bisa Picu Munculnya Diabetes

"Untuk anak dengan status gizi lebih atau obesitas, snack juga merupakan sarana mengontrol asupan kalori sambil tetap mempertahankan rasa kenyang," kata Prof Ujang.

Berikan snack berupa buah potong, bukan jus buah. Hindari kebiasaan minum minuman manis seperti teh manis, minuman berperisa, jus buah yang ditambah gula, dan minuman bersoda lalu mengganti kebiasaan konsumsi minuman manis dengan konsumsi air putih. 

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyarankan, batas asupan gula per hari sekitar 50 gram atau 4 sendok makan untuk orang dewasa sehat. Asosiasi Ahli Jantung Amerika Serikat (AHA) menyebut batas maksimal konsumsi gula untuk anak usia 2 hingga 18 tahun kurang dari 24 gram per hari.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Resep Tape Ketan Manis Anti Gagal

Kamis, 18 April 2024 | 08:15 WIB
X