Ada banyak cara yang bisa dilakukan para pedagang untuk menarik perhatian konsumennya. Mulai dari mengenakan kostum yang nyentrik, dandan cantik, pasang harga semurah mungkin hingga beri promo.
Sayangnya teknik penjualan yang sering disebut 'S3 marketing' ini kerap merugikan pembeli. Tak percaya?
Hal inilah yang baru saja dialami seorang pengguna TikTok @iikarahma. Pemilik akun yang merupakan tenaga kesehatan itu terkecoh teknik marketing seorang pedagang sosis.
Baca juga: Aksi Pedagang Aduk Minuman Pakai Tangan Bikin Netizen Mual: Kaya Kobokan Siapa yang Mau
Dia mengaku saat itu tertarik membeli jajan sosis karena harganya murah. Tanpa berlama-lama dia pun langsung memesannya.
“Awalnya aku tertarik banget mau beli sosis karena harganya murah. Bayangin aja 5 ribu woi dapat dua tusuk. Langsung aja aku pesen dan langsung dibikinin sama ‘aanya,” katanya.
Namun setelah memperhatikan lebih jeli, wanita itu baru sadar harga seporsi jajanan sosis itu ternyata Rp15 ribu.
“Ternyata aku di prank ya gais ya harganya ini 15 ribu per dua tusuk. Ternyata ada hidden number, angka 1 nya itu kecil banget gak kelihatan,” sambungnya.
Rupanya pedagang sosis tersebut sengaja mengalikan angka satu dengan ukuran kecil. Hal ini untuk menarik minat pembeli.
Sayangnya netizen yang menyaksikan video itu tak setuju dengan teknik marketingnya. Mereka menyebut si pedagang telah berbuat curang.
“Ini sih bukan teknik marketing, tapi kecurangan marketing,” kata ansss ae.
“Bisikin abangnya, "Bang ga takut sama pasal 378 KUHP ? lumayan sih bang 4 taon nginep di polres,” sambung d.uu.aaa.rrrr.
“Kaya gini sering bgt kejadian di tukang jualan buah,” timpal kunyil.kucrit.
@iikarahma kena prank kang sosis
? DJ ANGEL BABY JEDAG JEDUG FULL BEAT - DjKomangRimex
