Kamu mungkin pernah menyadari setelah membeli kembang kol atau menyimpannya di kulkas bahwa terdapat bintik-bintik cokelat yang tersebar di atas kuntum putihnya.
Apa yang menjadi penyebab munculnya bintik cokelat itu?
Bintik-bintik cokelat adalah cacat paling umum yang ditemukan pada kembang kol. Namun jangan khawatir, ini bukanlah sesuatu yang terlalu abnormal.
Munculnya perubahan warna pada bunga kol seperti bintik-bintik cokelat ini adalah oksidasi yang terjadi secara alami, jika bunga kol semakin lama disimpan.
Kuntum bunga kol yang tanpa bintik cokelat. (Pixabay/lbokel)
Baca Juga: Puding Oreo Ice Cream Blueberry, Dessert Kekinian yang Gampang Bikinnya
Oksidasi hanyalah perubahan alami pada warna sayuran karena paparan cahaya dan udara dalam waktu lama.
Perubahan yang sama terjadi ketika daging apel yang diiris berubah menjadi coklat, dan ketika daging giling yang mulai berwarna abu-abu.
Jadi meskipun perubahan warna membuat bunga kol tidak menarik lagi namun ini tidak berbahaya, kamu bisa membuang noda binting cokelat dengan pisau jika merasa terganggu.
Tapi ketika bintik-bintik tersebut berubah warna menjadi lebih gelap hingga menghitam, memiliki tekstur lembek dan berbau tidak sedap, sebaiknya buang bunga kol karena sudah mengalami kerusakan dan pembusukan.
