8 Makanan Halal di Bali, Enak dan Murah Meriah. Cobain Yuk, Guys!

- Rabu, 1 Juli 2020 | 21:25 WIB
Serombotan (Instagram/@aai.toelan)
Serombotan (Instagram/@aai.toelan)

Sebagai pulau dengan mayoritas masyarakat pemeluk agama Hindu, kebanyakan makanan khas Bali dibuat dengan bahan dasar daging babi yang tidak dapat dikonsumsi bagi pengunjung Muslim.

Namun, saat ini sudah ada beberapa tempat kuliner di Bali yang menyediakan menu makanan halal menggunakan daging ayam, sapi, ikan, dan lainnya sebagai bahan dasar pengganti.

Misalnya saja, sate lilit Bali yang awalnya dibuat dari daging babi. Untuk memenuhi konsumen yang tidak mengonsumsi daging babi seperti warga Muslim, sate lilit dihidangkan dengan daging ayam atau sapi.

Rekomendasi Makanan Halal di Bali, Enak dan Murah Meriah

Dalam artikel ini, Indozone akan merekomendasikan beberapa jenis makanan khas Bali halal yang enak dengan harga terjangkau. Semua makanan halal ini wajib kamu coba saat berkunjung ke Pulau Dewata.

Meski begitu, sebelum yakin mencicipi makanan di Bali, kamu tetap perlu memastikan apakah makanan tersebut mendapat sertifikat halal atau belum.

Dirangkum Indozone, berikut ini makanan khas Bali yang halal bagi pengunjung Muslim dengan citarasa lezat dari bumbu pilihan:

1. Nasi Tekor

-
Nasi tekor (Instagram/@shintadj)

Kuliner khas Bali halal yang pertama adalah nasi tekor. Mungkin, kebanyakan wisatawan masih jarang mendengar makanan khas Bali satu ini. Namun, nasi tekor ini termasuk menu tradisional Bali.

Nasi tekor khas Bali sebenarnya jenis nasi campur dengan sajian bervariasi, mulai dari lawar, sambal Bali, serapah ayam, kacang goreng, ayam panggang, sampai kuah ares.

Keunikan nasi tekor ada pada cara penyajiannya yaitu di wadah tradisional dari daun pisang yang digunakan sejak zaman dahulu.

2. Nasi Ayam Kedewatan Bali

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku (@nasiayamkedewatan) on

Nasi Ayam Kedewatan termasuk salah satu makanan tradisional Bali yang berasal dari desa Kedewatan Gianyar Bali.

Dilihat dari bentuknya, nasi kedewatan merupakan jenis nasi campur berisi daging ayam yang disajikan bersama telur, lawar, sate lilit, dan sambal matah.

Ciri khas dari nasi ayam kedewatan yaitu pada rasa pedasnya. Jenis ayam yang digunakan di sajian menu ini sendiri adalah ayam betina yang belum bertelur.

Nasi kedewatan berbeda dengan ayam betutu, ayam kare dan ayam goreng. Bumbunya menggunakan base genep yang terdiri dari lengkuas, kunyit, jahe, merica, cengkeh, ketumbar, kapulaga, mesui, jangu, bawang, kesuna atau bawang putih, dan serai.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X