Kubis brussel merupakan keluarga kubis varietas Gemmifera yang dibudidayakan untuk diambil tunasnya sebagai bahan makanan.
Kubis Brussel mungkin telah ditanam di Belgia sejak tahun 1200 , tetapi deskripsi pertama yang tercatat tentangnya berasal dari tahun 1587 . Namanya pun diambil dari nama ibu kota negara tersebut.
Produksi kubis Brussel di Amerika Serikat mungkin dimulai pada abad ke-18 , ketika pemukim Prancis membawanya ke Louisiana.
Kubis brussel adalah salah satu sayuran paling populer di Amerika Serikat dan Eropa Mediterania. Setiap tangkai dapat menghasilkan 1,1 hingga 1,4 kg, meskipun hasil komersial sekitar 900 gram per tangkai.
Sayur ini sangat kaya akan vitamin C dan vitamin K yang penting untuk pembekuan darah serta kesehatan tulang. Kubis brussel juga kaya antioksidan yang membantu meningkatkan penyerapan zat besi dan terlibat dalam perbaikan jaringan dan fungsi kekebalan tubuh.
Fakta lain Kubis Brussel adalah aromanya yang berbau busuk saat dimasak karena sayur ini sangat kaya nutrisi yang disebut glukosinolat, yang mengandung belerang.
Kubis Brussel dapat disajikan dengan berbagai cara. Beberapa orang mengobahnya dengan mengukus, merebus, atau membuatnya menjadi acar.