Jintan atau jinten merupakan salah satu bumbu yang terbuat dari biji kering tanaman yang dikenal sebagai Cuminum cyminum, yaitu anggota dari keluarga peterseli.
Jintan cukup populer dan banyak digunakan dalam masakan Asia, Amerika Latin, Timur Tengah, Afrika Utara, dan India serta wilayah lainnya.
Apa itu Jintan?
Variasi jinten yang paling umum adalah yang berwarna kuning kecokelatan, meskipun terkadang dapat ditemukan jintan hitam, jintan hijau, dan jintan putih.
Jintan merupakan rempah kuno yang tumbuh di Mesir dan Timur Tengah. Rempah ini telah ditemukan dalam penggalian berusia 4.000 tahun di Suriah dan di Mesir kuno, di mana ia digunakan sebagai bumbu dan elemen dalam mengawetkan mumi.
Sejak zaman kuno, jintan telah digunakan secara luas di India serta oleh orang Yunani dan Romawi. Jintan masuk ke dalam masakan Meksiko dan Amerika Selatan setelah penjajahan Eropa yang dibawa oleh Spanyol dan Portugis.
Bagaimana Rasa Jintan?
Jinten memiliki rasa dan aroma yang hangat dan bersahaja dengan sedikit rasa manis dan pahit. Biji utuh jintan perlu dipanggang untuk mendapatkan cita rasa yang lebih optimal.
Memasak Dengan Jintan dan Fungsi Jintan Dalam Masakan
Jintan digunakan dengan berbeda tergantung resep yang akan kamu buat. Misalnya, biji jintan utuh harus dimasukkan di awal resep sehingga bumbu ini memiliki waktu untuk melepaskan rasa intinya. Lalu menambahkannya ke dalam kaldu atau minyak panas akan memungkinkan aroma dan rasa menyebar ke dalam hidangan.
Jika menggunakan jintan bubuk maka kamu perlu menambahkan jumlah yang berbeda. Sebab rasa jintan bubuk lebih pekat daripada jintan utuh.
Biasanya pada resep yang membutuhkan 1 sendok makan jintan bubuk maka sama dengan 1 1/4 sendok makan biji jintan utuh.
Dalam masakan jinten biasa digunakan dalam hidangan daging dan sayuran, serta ke dalam sup, kari dan resep lainnya.
Manfaat Kesehatan Jintan
