Menjelang Lockdown, 'Panic Buying' Warga Malaysia Serbu Pusat Perbelanjaan

- Rabu, 18 Maret 2020 | 15:54 WIB
Warga Malaysia 'panic buying' di sebuah supermarket. (Istimewa)
Warga Malaysia 'panic buying' di sebuah supermarket. (Istimewa)

Bukan lockdown, tapi pemerintah Malaysia memberlakukan Kontrol Pergerakan yang membatasi pergerakan seluruh warga negara dan warga asing di Malaysia untuk mencegah penyebaran virus corona.

Meski dalam aturan Kontrol Pergerakan disebutkan bahwa pusat perbelanjaan akan tetap dibuka, namun warga Malaysia sudah terlanjur panik layaknya seakan negara mereka akan dikunci seperti di Tiongkok ataupun Italia.

Kontrol Pergerakan di Malaysia sudah dimulai sejak Selasa (17/3) kemarin. Lantas pemandangan 'panic buying' pun terjadi sehari sebelum Kontrol Pergerakan diberlakukan.

Mengutip Malay Mail, warga Malaysia berbondong-bondong menyerbu seluruh pusat perbelanjaan untuk dapat menyimpan pasokan makanan di rumah. Alhasil, dalam beberapa jam saja, seluruh makanan dilaporkan habis tak tersisa.

Misalnya saja dialami oleh supermarket Giant, warga Malaysia sudah mulai mengantre sejak pagi hari sambil menunggu supermarket dibuka. Ketika gerai dibuka, warga langsung saja menyerbu dan memborong makanan. Pukul 11 pagi, seluruh makanan pun habis ludes.

Padahal, dalam masa Kontrol Pergerakan yang diberlakukan pemerintah Malaysia, tidak ada anjuran untuk menutup supermarket yang menjual kebutuhan pokok. Hal itu juga disampaikan oleh pihak dari Giant yang mengatakan bahwa gerai akan tetap buka setiap hari, jadi warga diminta untuk tetap tenang dan tidak 'panic buying'.

-
Warga Malaysia 'panic buying' di sebuah pasar tradisional. (Istimewa)

Selain Giant, pihak supermarket Jaya Grocer juga mengatakan bahwa akan membuka gerai setiap harinya. Namun mereka membatasi kepada pengunjung lansia, yakni hanya diperbolehkan masuk selama 30 menit. Hal itu dikarenakan usia lansia merupakan usia yang mudah terjangkit virus corona.

Selain supermarket, warga Malaysia juga menyerbu pasar tradisional. Aktivitas 'panic buying' itu terpantau di salah satu pasar tradisional yang berada di Perak. Pasar tersebut langsung saja dipadati oleh warga.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Resep Tape Ketan Manis Anti Gagal

Kamis, 18 April 2024 | 08:15 WIB
X