Alasan Mengapa Alpukat Tak Baik Bagi Ginjal Jika Dikonsumsi Berlebihan

- Rabu, 19 Februari 2020 | 14:28 WIB
Ilustrasi alpukat. (Pexels)
Ilustrasi alpukat. (Pexels)

Ginjal merupakan salah satu organ vital dalam tubuh manusia. Ginjal berfungsi sebagai penyaring kotoran dalam darah, memproduksi hormon, hingga dapat menyeimbangkan cairan dalam tubuh.

jika ginjal mengalami gagal fungsi, maka hal itu dapat membahayakan kesehatan tubuh. Oleh karena itu, ginjal sangat penting untuk dijaga, salah satunya dengan cara menjaga asupan makanan.

Seperti yang dilaporkan Healthline, ada sejumlah makanan yang sebaiknya jangan terlalu dikonsumsi agar ginjal diberi jeda waktu untuk beristirahat. Salah satu makanan yang dimaksud adalah alpukat.

-
Ilustrasi alpukat. (Pexels)

Siapa sih yang tak menyukai alpukat? Terlebih lagi, bagi seseorang yang tengah menjalani program diet, buah alpukat selalu menjadi andalan sebagai asupan pengganti nasi.

Namun sayangnya, alpukat tak selamanya baik bagi kesehatan tubuh, apalagi jika dikonsumsi secara berlebihan. Alpukat disebutkan dapat berbahaya bagi kesehatan ginjal manusia karena kandungan potasiumnya.

Sebenarnya, kandungan potasium ini sangat baik bagi kesehatan. Hanya saja, kandungan potasium pada alpukat sangat tinggi, yakni 727 mg per 136 gramnya. Itu artinya, kandungan potasium pada alpukat lebih banyak dua kali lipat dari kandungannya dalam pisang.

Jika tubuh terlalu banyak diasup oleh potasium, maka hal itu justru dapat menyulitkan ginjal menyaring sisa-sisanya dalam darah. Jika sisa-sisa potasium telah menumpuk pada darah, hal itu dapat berbahaya pada kesehatan tubuh.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Resep Tape Ketan Manis Anti Gagal

Kamis, 18 April 2024 | 08:15 WIB
X