Hampir semua orang mencuci daging ayam sebelum dimasak. Hal ini sudah menjadi kebiasaan dan tentunya bertujuan untuk menghilangkan kotoran pada daging ayam.
Sebuah penelitian oleh Drexel Univesity menyebutkan bahwa sebetulnya daging ayam tidak perlu dicuci sebelum dimasak. Karena proses pencucian daging ayam hanya akan membuat daging ayam mentah terkontaminasi bakteri patogen seperti campylobacter, salmonela, dan Clostridium perfringens.
Bakteri tersebut dapat menyebabkan diare dan mual. Bahkan disebutkan juga bahwa proses pencucian daging ayam dapat membuat bakteri menyebar ke seluruh dapur.
Hal yang sama juga disarankan oleh USDA’s Dietary Guidelines untuk Amerika dalam laman Food Network.
Menjaga daging ayam supaya tidak terkontaminasi bakteri memang sulit. Tapi terdapat beberapa langkah dapat dipraktikkan untuk meminimalisir penyebaran bakteri.
- Segera masukkan daging ayam segar ke dalam kantung sekali pakai supaya bakterinya tidak menyebar ke bahan makanan lainnya.
- Sebelum mengolah daging ayam, cuci tangan dulu selama 20 detik menggunakan sabun. Keluarkan ayam dari kemasan lalu segera masukkan ke dalam panci. Proses pemanasan akan membuat bakteri dalam daging ayam mati seketika. Gunakan termometer untuk memastikan tingkat kematangan ayam. Suhu ayam matang sekitar 73 derajat celicius.
- Gunakan talenan terpisah untuk memotong daging ayam dan bahan masakan lainnya.
