Penemuan berbagai benda atau bangunan bersejarah memang selalu menakjubkan. Namun, tidak semua makna dari benda-benda tersebut bisa dijelaskan secara mendetail oleh peneliti.
Dilansir Brightside, Rabu (13/10/2021), inilah 5 penemuan benda bersejarah yang masih misterius.
1. Kuil rumit di Saksaywaman, Peru
Kuil ini memperlihatkan penyusunan batu yang sangat mengagumkan karena tidak menggunakan satu pun semen mortar. Meski begitu, celah-celahnya tertutup rapi.
Kamu bahkan tidak bisa memasukkan lembaran kertas ke celah antara bat itu. Setiap blok juga memiliki permukaan yang mulus. Peneliti masih belum tahu cara orang kuno membangun kuil ini.
2. Tugu yang tak selesai di Mesir
Tugu ini diperkirakan dipahat langsung dari permukaan batu. Namun, karena mulai retak di satu titik, tugu ini tak jadi diselesaikan dan dibiarkan begitu saja.
Ukurannya yang luar biasa besar dan kegunaannya masih jadi misteri yang menghantui.
3. Batu bundar raksasa di Kosta Rika
Batu raksasa yang menjulang mungkin sudah biasa. Namun, di Kosta Rika ada formasi bebatuan yang berbentuk bundar. Batu-batu ini ditemukan di tahun 1930an oleh pekerja yang membersihkan hutan.
Awalnya, batu ini dikira jadi tempat menyembunyikan emas. Tapi, ternyata isi di dalamnya kosong. Kegunaan dan cara membuatnya pun masih jadi misteri.
4. Kota bawah air di Yonaguni, Jepang
Kompleks kuno ini ditemukan secara tak sengaja oleh instruktur selam, Kihachiro Aratake. Bangunan ini diprediksi tenggelam sekitar 10 ribu tahun lalu, jauh sebelum bangsa Mesir membangun piramida.
Arkeologis mengatakan di era primitif seperti itu, manusia masih tinggal di gua. Jadi mustahil mereka memahat kota dari batu. Alhasil, penemuan ini pun masih jadi misteri.
5. Terowongan zaman batu
Terowongan bawah tanah ini membentang di Eropa, mulai dari Skotlandia hingga Turki. Hal ini memunculkan dugaan kalau manusia era zaman batu bukan hanya pemburu-pengumpul makanan.
Namun, tujuan dari pembuatan terowongan ini masih jadi misteri. Peneliti berpendapat gua ini digunakan sebagai tempat berlindung dari predator. Ada juga yang mengatakan ini cara manusia dulu bepergian dengan aman.
