Asal-usul Orang-orangan Sawah, Sudah Digunakan Sejak Ribuan Tahun Silam

- Senin, 5 April 2021 | 13:34 WIB
Ilustrasi orang-orangan sawah. (pixabay.com)
Ilustrasi orang-orangan sawah. (pixabay.com)

Seperti diketahui, orang-orangan sawah berguna untuk membantu petani melindungi tanaman dari gangguan hewan atau hama.

Tahukah kamu? Orang-orangan sawah sudah digunakan sejak ribuan tahun dulu di masa peradaban awal manusia.

Berdasarkan sejarah, orang-orangan sawah ini awalnya digunakan oleh bangsa Mesir kuno.

Mereka memasang orang-orangan sawah di sepanjang ladang gandum di sepanjang Sungai Nil untuk mengusir kawanan burung puyuh.

Orang-orangan sawah juga berfungsi sebagai perangkap burung puyuh untuk dijadikan bahan makanan.

Sekitar tahun 2.500 sebelum masehi (SM), petani Yunani membuat orang-orangan dari kayu yang menyerupai Priapus.

Priapus adalah anak dari dewa Dionysus dan dewi Aphrodite, yang dianggap sebagai penjaga perkebunan dan hewan ternak.

Satu tangan orang-orangan ini memegang tongkat kayu dan dan satunya lagi memegang arit untuk panen yang baik.

Bangsa Romawi pun turut meniru orang-orangan sawah dewa Priapus ini.

Kemudian, petani di Jepang juga membuat orang-orangan sawah yang disebut dengan kakashis.

Kakashis mengenakan jas hujan dan topi dari jerami dengan tambahan busur dan anak panah agar semakin menakutkan.

Sementara itu di Jerman, orang-orangan sawah dibuat dari kayu dan berbentuk seperti penyihir.

Di abad pertengahan Inggris, anak-anak bertugas menjadi orang-orangan sawah yang hidup, untuk mengusir burung-burung.

Sampai kemudian petani di sana menggunakan karung yang diisi jerami yang menyerupai manusia.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X