5 Fakta yang Jadi Alasan Kuat Lalat Dianggap sebagai Serangga Paling Kotor

- Kamis, 15 Desember 2022 | 00:44 WIB
Ilustrasi lalat. (Pexels)
Ilustrasi lalat. (Pexels)

Lalat dikenal sebagai serangga yang kotor lantaran ada pendapat yang mengatakan jika lalat gemar hinggap di kotoran. Tentunya hal ini membuat banyak orang yang jijik dengan serangga yang satu ini. 

Namun, adakah alasan yang pasti untuk menjawab mengapa lalat dianggap sebagai serangga paling kotor di dunia? Berikut Indozone rangkum 5 fakta lalat yang dianggap sebagai serangga paling kotor di dunia. 

Baca Juga: Apes! Wanita Curhat Beli Ati Ampela di Kaki Lima, Pas Mau Dimakan Ada Telur Lalatnya

5 Fakta Lalat Jadi Serangga Paling Kotor

1. Tertarik dengan kotoran

-
Ilustrasi lalat hinggap di kotoran. (Pexels)

Jika kamu melihat kotoran manusia atau hewan, coba perhatikan lama-kelamaan tentu ada lalat yang menghinggapinya. Dilansir The List, lalat cenderung merasa tertarik dengan kotoran karena nilai gizinya. 

Bagi lalat, kotoran memiliki sumber gizi yang dibutuhkan olehnyadan sebagai tempat yang nyaman untuk bertelur. 

2. Bakteri menempel di kaki dan sayap lalat

-
Ilustrasi lalat suka menempel di sembarang tempat. (Pexels)

Oleh karena sering menghinggap di kotoran, kaki dan sayap lalat kerap ditempeli oleh bakteri. Sehingga apa yang kemudian ia hinggapi akan mudah tercemar oleh bakteri dari kotoran. 

3. Hanya bisa memakan zat cair

-
Ilustrasi lalat sedang makan. (Pexels)

Lalat hanya bisa mengonsumsi zat cair sehingga mereka kerap akan mengeluarkan cairan ke bagian atas mereka hinggap untuk membuat benda tersebut menjadi lunak. 

Bayangkan saja jika lalat hinggap di kulit manusia dan menyemprotkan cairan kotor ke kulit, tentu akan membuat kulit manusia menjadi kotor. 

Baca Juga: Viral Kuah Bakso Penuh dengan Telur Lalat, Netizen: Jeruk Nipis Itu

4. Telurnya menetas sangat cepat

-
Ilustrasi lalat bertelur. (Pexels)

Jika menemukan telur lalat di manapun berada, segera bersihkan lantaran akan menghasilkan lalat-lalat baru dengan cepat. Dalam sekali bertelur, betina mampu menyimpan lebih dari 100 telur lalat yang mampu menetas hanya dalam 12 hingga 24 jam saja. 

5. Ada lalat yang bertelur di bangkai

-
Ilustrasi lalat hinggap di sembarang tempat. (Pexels)

Bagi lalat hijau, tempat bertelur paling baik ialah di bangkai. Dikutip lewat Bugs, mereka sering memprioritaskan diri untuk bisa bertelur pada mahkluk hidup yang sudah mati atau membusuk. 

Mereka juga dikenal sebagai serangga di urutan pertama yang akan menghampiri bangkai segar hanya beberapa menit setelah kematian.

Artikel Menarik Lainnya: 

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X