Kerang merupakan hewan air bertubuh lunak yang memiliki sepasang cangkang. Hewan ini menghabiskan sebagian besar waktunya berada di dalam cangkang.
Kerang adalah hewan tingkat rendah, untuk bergerak kerang menggunakan semacam 'kaki' berupa sejumput daging yang menyembul keluar cangkangnya.
Kerang bergerak dengan mendorong pasir tempatnya berpijak untuk berpindah tempat.
Pembuahan kerang terjadi secara eksternal di mana sperma dan sel telur akan bertemu di dalam air.
Sel telur yang terbuahi akan berkembang menjadi larva yang disebut trochophore, yang nantinya akan berenang mengikuti arus dan menempel di suatu tempat sebelum mulai membentuk cangkang.
Sementara untuk memenuhi kebutuhan makannya, kerang memiliki semacam selang yang disebut sifon.
Saluran pertama sifon berfungsi untuk menyedot makanan, seperti ganggang, plankton, dan organisme laut kecil lainnya.
Kemudian saluran kedua difungsikan untuk membuang sisa makanan sesudah dicerna.
Karena termasuk hewan tingkat rendah kerang tidak dapat merasakan sakit. Bisa jadi kerang yang dimakan apalagi dikonsumsi dalam keadaan mentah masih dalam kondisi hidup.
Namun kerang tidak memiliki rasa sakit dan tidak bisa melawan ketika cangkangnya dibuka.
