Timur atau Timur Lenk merupakan seorang penguasa besar dalam sejarah keturunan Turki-Mongol dari wilayah Asia Tengah.
Timur Lenk menghabiskan waktunya selama 35 tahun dalam berbagai pertempuran dan ekspedisi. Dia hidup selama 68 tahun, membangun dinasti terbesar setelah Genghis Khan.
Setelah meninggal dunia Timur dimakamkan di sebuah bangunan megah Guri Amir di Uzbekistan.
Namun terdapat sebuah legenda jika ada yang mengusik makam Timur, maka mereka akan menghadapi hal yang mengerikan.
Makam Timur diukir dengan dua prasasti yang berkontribusi pada mitos dan legenda kutukan tersebut.
Prasasti pertama ditulis di batu nisan yang menyebutkan "Ketika Aku Bangkit Dari Kematian, Dunia Akan Bergetar".
Prasasti kedua terletak di dalam makam, dan mengatakan, “Barangsiapa yang Mengganggu Makamku Akan Melepaskan Seorang Penyerbu yang Lebih Mengerikan daripada Aku."
Dikutip dari Documentarytube, pada tahun 1942 makam Timur di buka dan jasadnya di kirim ke Moskow. Beberapa waktu kemudian Jerman menyerang tanpa deklarasi perang terhadap wilayah Uni Soviet. Uni Soviet menderita banyak kekalahan di tangan Hitler.
Setelah beberapa bulan Uni Soviet mulai percaya dengan kutukan tersebut dan mengembalikan sisa-sisa jasad Timur kembali ke Makam.
Soviet mengembalikan jenazah ke makam pada bulan Desember 1942. Hampir sebulan kemudian, Nazi menyerah dan Soviet memenangkan Pertempuran Stalingrad.
