Beberapa tahun belakangan istilah 'Hoax' banyak digunakan untuk merujuk sebuah berita bohong atau berita palsu yang dibuat seolah-olah benar.
Istilah hoax dalam buku "Sins Against Science" menurut Lynda Walsh berasal dari bahasa Inggris.
Diperkirakan istilah ini muncul pertama kali pada tahun 1808 yang di artikan sebagai tipuan.
Kebanyakan ilmuwan bahasa menduga istilah 'hoax' berkembang dari kata 'hocus' dalam mantra kuno 'hocus pocus', yaitu frasa yang kerap disebutkan oleh pesulap ratusan tahun yang lalu. Frasa ini serupa dengan istilah 'sim salabim'.
Dilansir dari Antara, hoax yang pertama kali dicatat oleh Alexander Boese dalam "Museum of Hoaxes".
Dimana Isaac Bickerstaff alias Jonathan Swift pada 1709 meramalkan kematian astrolog John Partridge.
Ia bahkan membuat obituari atau tulisan mengenai kematian Partidge pada hari kematian yang diramalkannya.
Swift mengarang informasi tersebut untuk mempermalukan Partridge di mata umum. Partridge pun berhenti membuat almanak astrologi hingga enam tahun setelah hoax beredar.