Belum lama ini, warga Aljazair digegerkan dengan kejadian fenomena alam langka. Di mana daerah gurun pasir di barat daya negara Afrika itu mendadak diselimuti lautan salju.
Dikutip dari laporan The North Africa Post, Kota Beni Ounif yang selama ini dikelilingi bukit pasir yang kini tertutup salju putih. Fenomena turunnya salju ini terjadi dalam beberapa hari terakhir.
Tepatnya salju pertama turun pada 2012. Salju itu menyelimuti seluruh wilayah yang terletak di ketinggian antara 800 meter dan 1.000 meter di atas permukaan laut tersebut.
Baca juga: Heboh Pegunungan Tandus di Mekah Menghijau, Benarkah Tanda Kiamat Sudah Dekat?
Otoritas daerah Bechar pun sempat mengunggah foto di halaman Facebook yang menunjukkan kawasan perkotaan di selimuti salju.
Pemerintah setempat juga telah mengeluarkan peringatan pagi tentang hujan salju lebat di Bechar.
Badai salju ini disambut antusias warga setempat dengan bermain di luar rumah dan membagikan foto dan video mereka ke media sosial.
Namun tak sedikit warnet yang mengaitkan fenomena salju di wilayah gurun sebagai pertanda datangnya kiamat.
Salju di Wilayah Gurun Tanda Kiamat?
Dugaan warganet yang mengaitkan turunnya salju sebagai tanda kiamat ini dikarenakan adanya hadist Rasulullah SAW yang menyebut perubahan kondisi di Arab Saudi bisa menjadi tanda kiamat sugra atau kiamat kecil.
Baca juga: Setiap Tahun Ribuan Spesies Musnah, Bumi Menuju Kepunahan Massal, Tanda-tanda Kiamat?
Hadits ini mengungkap jika kiamat akan terjadi saat Arab Saudi menjadi wilayah yang subur tanahnya.
"Kiamat tidak akan terjadi hingga wilayah Arab kembali menjadi tanah yang subur banyak padang hijau dan sungai-sungai. Hingga orang yang melakukan safar antara Iraq dan Makkah, tidak ada yang ditakuti selain kegelapan di jalan. Dan tidak muncul kiamat sampai terjadi banyak pembunuhan," (HR. Ahmad).
