3 Mitos Cuaca Turun Temurun yang Terbukti Akurat

- Sabtu, 20 Maret 2021 | 13:10 WIB
Ilustrasi cuaca. (Freepik)
Ilustrasi cuaca. (Freepik)

Bagi orangtua zaman dahulu, alam selalu memberi tanda-tanda untuk mengingatkan manusia, salah satunya mengenai cuaca.

Walau agak terdengar mengada-ngada, tanda-tanda unik alam yang banyak dilontarkan oleh orang tua dulu terbukti benar menurut sains.

Apa sajakah itu?

1. Suara Jangkrik Tanda Malam Cerah

Suara jangkrik bisa menjadi penanda cuaca yang baik. Jangkrik akan bersuara lebih nyaring saat cuaca sedang cerah atau suhu sedang hangat.

Jangkrik akan bersuara paling nyaring pada suhu 18-32 derajat Celsius. 

Maka dari itu, saat musim berburu jangkrik tiba, cuaca biasanya cerah atau hujan baru saja berhenti.

2. Sapi Mendadak Rebahan Pertanda Musim Hujan Sudah Dekat

Mitos soal sapi yang tiba-tiba berbaring pertanda bakal turun hujan terbukti benar. 

Berdasarkan penelitian, sapi cenderung berdiri saat tubuh mereka kepanasan. 

Sebaliknya, suhu dingin yang tiba-tiba mendekat (pertanda hujan tiba) akan membuat suhu tubuh sapi menurun drastis sehingga hewan ini akan cenderung berbaring untuk menghangatkan tubuhnya.

3. Awan Bersisik Tanda Cuaca Cerah, Ikan Melimpah

Bagi nelayan, langit dengan awan yang terlihat seperti sisik ikan sejak lama diindikasikan sebagai pertanda baik dan kemunculan banyak ikan.

Berdasarkan penelitian Weather Online, hal itu benar adanya. Bentuk sisik dari tersebut mengindikasikan udara yang stabil, atau cuaca cerah.

Akan tetapi, perlu diperhatikan bila awan sisik itu semakin bertambah dan menebal, bisa dipastikan 6-8 jam berikutnya akan turun hujan deras.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X