Bukannya Bikin Ngeri, Makam Raja Berbentuk Keranda Ini Malah Jadi Destinasi Wisata

- Rabu, 9 November 2022 | 18:55 WIB
Makam Raja Taebenu nampak samping (Z Creators/Wulandari Rihi Paty)
Makam Raja Taebenu nampak samping (Z Creators/Wulandari Rihi Paty)

Menurut catatan sejarah, nama Kupang berasal dari nama seorang raja, yaitu Nai Kopan atau Lai Kopan, yang pernah memerintah di Kupang pada masa Kolonialisme. Dialah raja pertama Kerajaan Helong sekitar abad ke-15.

Kemudian selanjutnya dibawah izin Raja Helong sekitar pada abad ke-16, suku Taebenu mendirikan kerajaan kecil untuk memerintah daerah Kupang namun tetap dibawah kekuasaan Kerajaan Helong.

Seiring dengan perkembangan zaman, pada masa itu terjadi pergantian beberapa raja pada kerajaan “kecil” Taebenu di Kupang. Salah satu bukti sejarah tentang hal ini ialah makam Raja-Raja Taebenu yang ada di Jalan Sakiman, Manutapen, Kecamatan Alak, Kupang, Nusa Tenggara Timur.

-
Kompleks makam Raja-Raja Taebenu (Z Creators/Wulandari Rihi Paty)

Di tempat ini kamu akan menjumpai makam Raja-Raja Tanof atau Taebenu yang berbentuk keranda raksasa. Lalu pintu masuk di bagian depan makam Raja berfungsi untuk memasukan jenazah dan mengeluarkan tulang sebelum dimasukkan ke dalam wadahnya.

Pada sisi depan dan belakang kuburan ini dihias dengan ornamen 3 bulatan kecil. Ini merupakan makam dari semua Raja-Raja Taebenu yang dijadikan satu. Terdapat juga makam permaisuri raja dengan bentuk segi empat pada bagian badannya, ada motif ketupat, sedangkan bagian atapnya berbentuk limas.

-
Makam permaisuri Raja Taebenu (Z Creators/Wulandari Rihi Paty)

Selain makam raja dan permaisuri raja, di tempat ini juga ada makan kerabat raja yang beragama Islam dan ada makam prajurit Kerajaan Taebenu.

Makam ini sudah ditetapkan sebagai situs sejarah atau cagar budaya oleh pemerintah Indonesia. Sehingga tempat ini sering didatangi para wisatawan untuk melihat dari dekat bukti sejarah pemerintah Kota Kupang pada masa silam.

-
Papan nama makam Raja-Raja Taebenu (Z Creators/Wulandari Rihi Paty)

Para wisatawan yang datang bisa duduk santai di lopo kecil yang disediakan sembari menikmati situs sejarah ini. Akses jalan ke tempat ini cukup bagus karena sudah beraspal, jadi bisa dilewati dengan kendaraan sampai ke lokasinya.

-
Komplek makam Raja-Raja Taebenu dari belakang (Z Creators/Wulandari Rihi Paty)

Dari jalan utama memang enggak ada petunjuk arah namun kamu bisa masuk dari Jalan Trikora, Kelurahan Airmata lalu lajukan kendaraan kamu lurus sekitar 2 km. Kamu akan menemukan petunjuk arah ke makam yang berjarak 1,5 km.

Artikel Menarik Lainnya:

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

-
Z Creators

 

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X