Mengapa Rasa Minuman Bersoda di Kaleng dan Botol Berbeda?

- Sabtu, 8 Agustus 2020 | 18:00 WIB
Ilustrasi minuman bersoda. (Pixabay/Lernestorod)
Ilustrasi minuman bersoda. (Pixabay/Lernestorod)

Soda merupakan produk minuman yang sangat umum yang digunakan dalam berbagai bentuk untuk memasak, memanggang, dan campuran minuman.

Soda juga tersedia dengan berbagai nama, merek, jenis kemasan dan rasa, yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Namun ada yang berpendapat bahwa rasa minuman soda didalam kaleng berbeda dengan soda di dalam botol. Benarkah hal tersebut?

Menurut banyak orang, dalam bentuk kaleng, rasa soda sedikit lebih ringan dibandingkan dalam kemasan botol. 

Hal ini karena kalengnya terbuat dari aluminium dan memiliki lapisan polimer, yang dapat menyerap sedikit rasa. 

Sebaliknya, dalam soda botol, rasanya berubah karena asetaldehida dalam plastik. Ini akan ditransfer ke soda dan mengubah rasanya.

Untuk mendapatkan rasa yang sama dari semua soda, yang terbaik adalah mengemasnya dalam botol kaca. 

Botol kaca pada dasarnya tidak aktif, dan akan memberikan rasa yang persis sama di semua unit soda yang dikemas. 

Ini bisa menjadi cara yang mungkin dan mudah untuk mempertahankan rasa yang seragam.

Sementara alasan lainnya adalah sebagian orang peka terhadap rasa logam sehingga mereka merasa ada rasa logam di dalam minuman soda mereka.

Sebenarnya rasa logam tidak ada pada soda itu terjadi karena bibir yang bersentuhan dengan kaleng logam.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X