Cegah Hujan di G20 Bali, BMKG Tabur 29 Ton Garam di Langit, Apa Hubungannya?

- Kamis, 17 November 2022 | 17:31 WIB
Ilustrasi hujan turun. (BMKG)
Ilustrasi hujan turun. (BMKG)

Sebagai upaya dalam mencegah hujan turun selama acara KTT G20 di Bali, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut sebanyak 29 ton garam (NaCl) telah ditabur di langit Bali.

Namun bagaimana hubungan penaburan garam ini mampu mencegah hujan turun ke Bumi?

Baca Juga: KTT G20 di Bali Selesai, Menparekraf Sandiaga Uno Lepas Kepulangan Dua Presiden di Bandara

Dikutip dari Livescience, sepanjang sejarah manusia telah melakukan upaya untuk memodifikasi cuaca di Bumi salah satunya yakni menabur garam di langit. 

Upaya ini merupakan metode penyemaian awan yang berguna untuk mengubah pola cuaca alami dan meningkatkan curah hujan di lokasi tertentu.

Dengan meningkatkan curah hujan pada waktu tertentu di lokasi tertentu, cara ini dapat secara efektif mencegah hujan turun di waktu dan lokasi lain di dekatnya.

Penyemaian awan biasanya dilakukan oleh pilot yang terbang ke area yang lembap di atmosfer. Hal ini membutuhkan menerbangkan pesawat kecil yang dapat dengan mudah menavigasi melalui cuaca badai, seperti Cessna atau Beechcraft King Air.

Untuk menyemai awan, pilot terbang langsung ke awan kumulonimbus, atau awan kumulus yang menjulang tinggi. Mereka menyerupai marshmallow yang tinggi dan halus dan dibentuk oleh aliran udara ke atas yang kuat dari tanah. Awan ini mampu menciptakan badai petir. 

Baca Juga: Dibalik Rara Pawang Hujan MotoGP Mandalika, Ada TNI AU dan BRIN yang Modifikasi Cuaca

Lalu pilot akan menembakkan asap berupa senyawa garam seperti natrium klorida atau kalium klorida, ke udara, yang menarik uap air di awan untuk membentuk tetesan air. 

Tetesan ini menyatu menjadi tetesan yang lebih besar dan, setelah cukup berat, akhirnya bisa jatuh sebagai hujan. Semakin banyak hujan yang telah tertentu di jam tertentu dan di lokasi tertentu, semakin besar peluang hujan tidak akan turun di jam lain dan lokasi lain di dekatnya. 

Artikel Menarik Lainnya: 

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X