Toner merupakan salah satu skincare yang berfungsi untuk membersihkan kotoran yang tersisa di wajah setelah mencuci muka. Tapi fungsi toner tidak hanya itu saja, toner juga bisa mencerahkan kulit wajah.
Nah, supaya tidak salah lagi penting untuk mengetahui apa saja mitos dari toner yang tidak perlu kamu percayai.
Simak yuk, seperti yang dilansir dari Times of India:
1. Toner sangat mengeringkan
Banyak yang percaya bahwa toner sangat mengeringkan, padahal toner bisa sangat menyeimbangkan dan melembapkan.
2. Toner adalah zat yang keras
Toner sebenarnya bisa menjadi cara yang aman dan efektif untuk membersihkan sel kulit mati tanpa menyebabkan peradangan. Itu artinya kamu dapat menggunakan toner sebagai exfoliator kimiawi yang lebih lembut untuk menghilangkan lapisan atas kulit.
3. Toner mengecilkan pori-pori
Toner tidak sepenuhnya mengecilkan pori-pori. Pori-pori akan membesar saat mereka tersumbat, sementara pori-pori yang bersih terlihat lebih kecil. Di sinilah toner berperan, asam pada toner akan meningkatkan pergantian sel dan menyerap ke dalam untuk membersihkan kotoran, riasan dan minyak.
4. Toner tidak dapat digunakan pada kulit sensitif
Toner sangat ringan dan dapat meresap cukup baik ke dalam. Jika kamu memiliki kulit sensitif, cari toner yang memiliki bahan penenang. Pilih bahan-bahan seperti kamomil dan panthenol dalam toner yang akan menyeimbangi pH kulit dan melembapkan kulit.