Salah seorang model asal Brazil yaitu Liziane Gutierrez secara mendadak ditangani di rumah sakit dan harus segera menjalani operasi. Ini dikarenakan dia yang keracunan karena filler pada wajah dan bibirnya.
Liziane melakukan operasi minggu lalu di negaranya setelah merasakan efek samping dari filler yang dilakukannya pada 2019 lalu. Bagian wajah dan bibir Liziane pun terasa terbakar hingga bengkak. Dia didiagnosa terinfeksi bakteri kulit. Oleh sang dokter, Liziane pun diberitahu bahwa bahan yang diinjeksikan ke kulitnya itu tidaklah aman, seperti silikon.
Filler yang dijalani dua tahun lalu itu berisiko infeksi yang bisa masuk ke darahnya dan membunuhnya. Untungnya, filler yang telah menjadi racun itu bisa segera diangkat oleh Dr. Laertes Thomaz dan nyawa dari model itu bisa diselamatkan. Alih-alih melakukan filler untuk tampil menarik, tetapi model itu tampak menyesalinya.
Pada saat itu, dia melakukan filler seharga US$3 ribu atau Rp43 juta. Tetapi, dia harusnya membayar US$10 ribu atau Rp144 juta untuk mengangkat fillernya. Melansir TMZ, ini bukan pertama kali bagi Liziane mempunyai masalah kesehatan karena prosedur kecantikan yang dilakukan.
Pada 2018, dia pernah mengalami koma karena sedot lemak. Dia pun dinyatakan kritis setelah melakukan liposuction di Turki. Pihak keluarga mengaku bahwa operasi yang dilakukan tidaklah penting, namun sang model bersikeras untuk melakukannya. Dia bahkan menyembunyikan keberangkatannya ke Turki dari pihak keluarganya.