Dalam sebuah hubungan percintaan, saling memberi dan menerima adalah hal yang wajar. Namun, apa jadinya bila salah satu menuntut lebih?
Sebagian orang merasa pasangannya adalah milik dia sepenuhnya. Oleh karena itu, ia sering menuntut bermacam hal dari pasangan. Bila keinginannya tak dituruti, reaksinya cenderung berlebihan.
Tentunya hal ini sangat membuat tidak nyaman dalam sebuah hubungan. Kita cenderung merasa tertekan dan dibatasi oleh pasangan. Hal ini kerap disebut sebagai bentuk hubungan yang posesif.
Tentunya hal ini dapat kamu kenali dengan tanda-tanda berikut :
Saat sedang bersama, tiba-tiba saja pasanganmu mencium, memeluk, atau menggenggam erat tangan kamu.
Sering dia melakukan ini dengan mengatasnamakan cinta. Awalnya memang romantis, tapi karena terlalu sering terjadi, kamu akan merasa bosan dengan sikapnya.
Melarang bergaul dengan teman-teman
Dia membatasi pergerakan dan melarangmu pergi sendirian. Dia merasa terikat dengan hubungan kalian. Imbasnya, dia tidak memberikanmu ruang untuk berinteraksi dengan orang lain, bahkan untuk dirimu sendiri.
Jika kamu tak mengindahkannya, dia akan menangis sebagai pelampiasan emosinya.
Baca Juga : 5 Tips Mencegah Kulit Kering Saat Bepergian dengan Pesawat
Dia merasa keberatan dan sangat kehilangan saat kamu harus pergi dan tak bisa menemaninya.